Berita dikompilasian dari
Lebih dari 500 nelayan dari enam desa di tiga kecamatan di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, kembali membobol tanggul kebun sawit di Desa Lubuk Kertang, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Mereka bekerja sejak Minggu pukul 10.00 hingga Senin (23/1/2012) pukul 03.00.
Kebun sawit yang tanggulnya dibobol itu mereka tuding sebagai eks area hutan mangrove seluas 1.200 hektar yang dikonversi menjadi kebun sawit.
"Kami meminta lahan dikembalikan menjadi hutan mangrove," tutur Razali, koordinator aksi nelayan yang hingga Senin siang masih berjaga di area pembobolan.
Sedikitnya tujuh titik tanggul dibobol. Pembobolan dilakukan pada hari Minggu dengan alasan saat itulah titik pasang laut tertinggi.
Sebelumnya pada 9 November 2011 lalu, sekitar 100 nelayan juga melakukan hal yang sama. Namun, kali ini jumlah massa lebih banyak dan titik pembobolan lebih banyak. Pembobolan dilakukan setelah nelayan merasakan tangkapan mereka merosot tajam setahun terakhir akibat tak ada ruang lagi bagi pemijahan ikan dan udang.
Konversi juga telah membuat air pasang, yang biasanya masuk ke hutan bakau, masuk ke rumah-rumah penduduk.
0 komentar:
Posting Komentar